Rabu, 31 Desember 2014

Happy New Year.. 2015

Hai, selamat tahun baru semuanya..

Saya habis selesai bakar-bakar bareng orang rumah, doni, bulek budi, mbak iyo dan kang mas tersayang. Makan sampe mau muntah rasanya.

Tahun ini si mas saya paksa pulang dari kerjanya supaya bisa makan bareng kami semua. Sedikit marah karena hari hujan dan semua temannya belum ada yg pulang. Siapa yg perduli sama temannya? Hahahaha...

Tahun 2014 itu, sesuatu buat saya. Disitu saya bener-bener diuji. Semua doa saya dikabulkan Allah dengan konsekuensi yg sempet bikin saya hilang akal dan arah. Saya kira saya nggak bakal bisa melalui itu semua. Karena saya harus dihadapkan dengan banyak orang, dimana saya nggak suka posisi tersebut. Tahun 2014 jadi tahun yg nekat. Dan Alhamdulillah saya bisa lewatin dengan baik walau sedikit ada "kerusuhan" haha.

Semoga tahun 2015 menjadi tahun yg jauh lebih baik buat kami sekeluarga dalam hal apapun. Semoga bener-bener cemerlang. Semoga berkah, dan semoga banyak rezeki yg mampir ke saya. Kami sekeluarga sehat selalu dan damai. Yg terpenting saya bisa punya keluarga yg sakinah mawadah warahmah, aamiin. Semoga kami lancar dalam segala hal ya Allah. Aamiin

Happy new year...

Remember me

Apa ada yg ingat kalau yg dibaris depan namanya tika?

Selasa, 30 Desember 2014

Pray for Air Asia

Pesawat Air Asia baru aja ketemu, katanya dekat pangkalan bun ya. Hmmm ya agak merinding baca beritanya. Ada pramugara yg istrinya lagi hamil 6 bulan anak pertama mereka. Ada satu keluarga yg berangkat bareng. Ada yg orang tuanya iklas kalau anaknya harus pergi dengan jalan seperti itu.

Semua jalur darat, laut, atau udara pasti ada saatnya celaka kalau memang tuhan sudah kasih takdir gitu. Kita nggak bisa bilang nggak mau naik pesawat karena takut jatuh. Naik motor sekalipun bisa celaka. Jalan kakipun bisa ditabrak orang.

Berdoa yg terbaik buat mereka penumpang Air Asia, semoga amal ibadah diterima disisi tuhan. Semoga keluarga yg ditinggalkan diberi ketabahan.

***

"Makanya kalau pulang kasih kabar, kalau sampe kasih kabar"
"Iya dee"
"Yg nunggu itu lebih deg2an mas"
"Iya sayang, mas kasih kabar terus .. "

Senin, 29 Desember 2014

Teman saya sekarang sudah...

Tadi saya buka favebook, nggak tau kenapa pengen liat temen-temen. Awalnya saya buka facebook adit yg katanya kemarin baru nikah. Hmmm ceweknya cantik, beruntung dapat adit yg super sabar dan pengertian.

Kedua saya liat facebook M. Ali wibisono. Rumahnya nggak jauh dari saya, ternyata dia sudah nikah dan punya anak. Anaknya sudah lumayan besar, hampir setahun mungkin. Ada sempat mikir kok saya nggak diundang? Hahaha, dulu padahal kita teman satu kelompok lho hahahaha.

Om Rudi alfonsus sinaga sekarang kerja di Kal-Bar. Tampangnya sudah kayak bos aja hahaha. Kangem celotehan nggak jelasnya si mr. Rudy ini.

Bahtiar sudah nikah, Dali sudah punya anak, Putri tanah sudah punya anak, Novi dan nanang sudah nikah.. Saya bener-bener kejebak dalam pikiran sendiri. Masih mikir kalau saya masih kecil. Padahal semua temen sudah pada nikah dan punya anak. Umur kalian segitu, tapi sudah berani jadi kepala rumah tangga dan bisa jadi ibu...

Aaaahhh... Hidup kok cepet banget to lewatnya..

Sabtu, 27 Desember 2014

Ada pria tidak romantis yg cinta sama saya. Terlalu kelewat tidak romantis, sampai rasanya nggak yakin setiap harinya. Semakin lama semakin keliatan sifat asli masing-masing. Sampai suatu hari, obrolan kita sampai ke satu titik temu..

"Kita sudah mau nikah, masa masih kayak gini?"

Rabu, 24 Desember 2014

" kita sudah mau nikah, kok kayak gini?"

Umur memang nggak menunjukkan seseorang itu dewasa. Terkadang kami masih anak-anak, dan masih perlu membimbing satu sama lain.

Sendiri itu susah, berdua apa lagi. Kalau nggak cocok, ya dicocokin.

Selasa, 23 Desember 2014

Saya selalu menganggap diri saya masih dalam posisi paling kecil di rumah atau dimanapun. Saya jarang sadar kalau sebenernya sudah banyak orang yg umurnya dibawah saya.

It's me, hahahaha..

Kamis, 18 Desember 2014

"aku kasih tau kamu ya tika, ini aku nggak bohong apa adanya aja. Kemarin aku ditawarin harga 14 sama --- aja aku nggak mau, apalagi harga dia! Kamu tanya ke dia jalan nggak harga segitu? Paling besok dia yg di hancur sama broker lain. Harga kamu sudah bagus, aku dapat 13,8. Dipasar itu tika nggak ada harga 16, malah luar kota 15an kok. Ah, kamu nggak usah takut.. Biar aja asal sudah pak wondo yg bilang dari awal ya nggak papa. Emang bos kamu ---? Nggak kan? Sudah tenang aja, kok malah curhat gini kamu ini? Hahahahaha...."

Bahkan untuk cerita kesekian kalinya masih nyesek, masih nahan nangis.

Rabu, 17 Desember 2014

Kapan kita kaburisasi?

Nggak ada satu pun orang yg kasih tau ke saya soal aturan ini. Saya juga nggak pernah dengar sebelumnya. Saya cuma ikuti perintah orang atas yg bilang hari ini saya harus jual dengan harga segini! Saya cuma ikuti aturan dimana saya konfirmasi ke atasan sebelum ambil keputusan!

Kalau saya tau ada aturan ini sebelumnya, saya nggak akan SETOLOL INI UNTUK BIKIN KALIAN RUGI! Saya nggak akan keluarkan semua ayam-ayam itu dari kandangnya, kalau cuma bikin kalian geram ke saya!

Mana saya tau kalian pasang berapa? Kalau dari awal kalian nggak pernah "ngajak" saya diskusi soal itu! Saya tau dari mana para broker itu jual harga di pasar segitu? Saya tau dari mana kalau untung mereka banyak karena hari ini? Saya tau dari mana? Saya tau dari siapa? Saya nggak seperti kalian yg sudah "bangkotan" untuk urusan seperti ini.

Kata mereka nggak usah diambil hati, nggak usah dipikirkan. Boleh saya bilang kalau bicara lebih gampang dari pada menghadapi? Karena yg menghadapi saya, bukan mereka. Mereka bilang saya bisa, saya bilang saya mencoba bisa karena terpaksa.

Kata roby ini ujian kerjaan, bahkan masih ada yg lebih berat dari ini.

Sabtu, 13 Desember 2014

Learn to forgive

Mimpi buruk, terlalu pagi bangunnya.

Rasanya jadi orang yg terlupakan itu sakit ya. Terang-terangan kalau disisihkan. Memang sih jalan sudah beda, tapi kok gitu sih.

Learn to forgive

Jumat, 12 Desember 2014

Waktu liat undangan sendiri itu... bikin senyum terus! Selalu muji diri sendiri
"undanganku bagus yaaa"

Semoga lancar sampai selamanya... Aamiin

Selasa, 09 Desember 2014

Saya lagi observasi diri sendiri. Selama beberapa minggu ini, saya pikir orang yg salah. Karena menyalahkan orang terus-terusan, saya jadi capek terus-terusan.

Semenjak saya jadi marketing, batere hp saya tahan lama. Bahkan untuk sampai ke malam haripun berlebih. Dan saya mulai "lupa" dengn hp di jam kerja. Ada beberapa bm masuk yg saya abaikan untuk beberapa menit atau beberapa jam kemudian. Terkadang saya mulai muak dengan hp yg bunyi terus-terusan. Dan saya hampir nggak pernah lagi bilang "HP SAYA SEPI".

Saya mulai nyaman, saya tau perasaan yg lain. Ternyata gini toh kalau repot.

Ah ide saya keganggu sama orang tua yg nggak berani bilangin mantunya buat ngerokok di luar.. Mungkin dia lupa kalau saya punya asma.

Mas usup pernah bilang kalau saya cerewet, pinter dan nggak bisa diem. Waktu marah dia bilang saya jauh lebih pinter dari dia, dan dia nggak tau apa-apa.
Terkadang balas dendam itu asik. Terkadang kasih kata-kata jutek ke orang juga asik. Ada orang yg pernah curhat ke saya, dia sedih.. karena nggak terlalu suka dengan ide dia, maka saya jawab
"kenapa nangis, bukannya kamu yg milih? Nggak usah nangis!"
Saya nggak tau seberapa sakit kalimat itu, sampai suatu saat kalimat itu saya dapat dari dia! Yah, sakit banget!

Saya 26 tahun, dan kata mbak Esty jangan jadi anak kecil terus. Mau nikah harus belajar masak, dan urus suami. Saya kira calon saya bisa urus diri sendiri. Dia kerja keras, bisa masak, dan pintar bersih-bersih rumah. Sampai suatu saat dia bilang ke saya
"Nanti kalau nikah kamu urus mas pagi-pagi sebelum kerja"
Bayangan saya, saya harus masangin dasi dia tiap pagi. Kayak yg ada di kabhi kushi kabhi gam itu..
"Keperluan mas kerja disiapkan. Mas pasti pulang cepat"
Disini saya baru mikir, kamu lebih siap berumah tangga dari pada saya mas.

Saya orang yg penuh imajinasi. Setiap naik kendaraan selalu ada yg saya bayangin. Saya perhatikan hal-hal nggak penting.

Saya sudah bilang belum ya? Sebenarnya saya muak jadi marketing ini. Dari beban menjadi emosi dan akhirnya saya muak. Muak yg tetap saya kerjakan tiap hari. Harus rela dibentak nenek-nenek kolot itu, atau harus rela dikatain ini itu. Tingkat stres saya belum memuncak kayak dulu.

Selalu berdoa, semoga saya bisa terus "injak-injak" dia secara perlahan.. tanpa disadari.

done..

Senin, 08 Desember 2014

Kangen meja ini.. Di situ anteng, tenang, nyaman, pw lah pokoknya. Pengen bikin dia serapih dulu..

Minggu, 07 Desember 2014

Kata Ayu ting-ting..
"Lebih baik laki-laki yg cuek tapi sayang, dari pada bilang cinta terus tapi nyatanya pret"

Jeng Ade isi... Alhamdulillah.. Semoga anaknya nggak galak kayak emaknya.. Aamiin! Congrate jeng.. cium!

Sabtu, 06 Desember 2014

Mas Aan mbeeel ...

Jumat, 05 Desember 2014

Pacar saya terlalu "unik"

Jangankan dokternya, saya yg pacarnya aja ketawa.

Kamis, 04 Desember 2014

Waktunya merelakan perasaan. Kalau terus kita tahan, bakal jadi bumerang.

Terkadang terlalu sakit untuk mengerti, dan susah untuk dimengerti.

Untuk kedua kalinya.. saya meluangkan waktu, dan kamu kalau ada waktu luang.

done..

Gimana bisa

LOVE WHAT YOU DO..

Kalau dari awal bukan

DO WHAT YOU LOVE!

done!

Rabu, 03 Desember 2014

Seberapa nggak sukanya saya sama sesuatu yg baru ini?

Ini bikin saya nggak semangat dipagi hari. Liat hp itu, liat meja dan kursi itu dan liat telpon yg terus terusan bunyi. Saya nggak suka semua itu! Tiga hari disini bikin nyiksa. Dan sewaktu saya "ngadu" ke orang lain, jawaban mereka sama.. bisa aja!

Seakan-akan yg punya hidup saya itu dia. How dare you?

Senin, 01 Desember 2014

Sabtu, 29 November 2014

kakak saya mbeeell

Selasa, 25 November 2014

Dari saya kecil, mama itu kerja terus. Pergi jam 4 subuh, pulang jam 12 malam. Bisa dibilang saya bangun nggak liat mama, saya mau tidur juga nggak liat mama. Saya selalu bilang, mah jemput. Mama jawab iya, tapi nyatanya nggak dijemput. Sekali mama saya jemput, saya girang banget.

Saya tau alasan saya manja, dan selalu minta diperhatikan.

Senin, 24 November 2014

Sungguh terlalu

Terlalu berlebihan itu memang nggak bagus.

Terlalu kenyang nanti muntah. Terlalu lapar nanti pingsan. Terlalu galak nanti orang pada takut. Terlalu baik, disuruh orang mau aja. Terlalu cantik, banyak yg jengkel. Terlalu banyak kerja, banyak uang tapi keluarga terbengkalai. Terlalu pelit, banyak tabungan tapi irit makan. Terlalu sayang nanti susah move on. Terlalu cinta, disakitin iya iya aja. Terlalu lebay dibilang alay.

Selamat pagi..

Minggu, 23 November 2014

Miss me

Ketika sendiri adalah hal yg paling saya kangenin sekarang, cuman bisa diam. Sendiri itu nggak mikir ini, itu atau kamu. Setiap saat selalu ada me time. Setiap saat nggak perlu mikir yg aneh-aneh, dan sama sekali nggak dihargai.

Sendiri itu saya santai dengan sekeliling saya. Rasanya bebas, dan nggak terikat. Sendiri itu saya bisa di rumah all day long tanpa mikir apapun.

Mikir tiko.. Jangan selalu gini.. Kata cita citata sakitnya itu disini.. Kangen tika yg dulu, ayo balik tik.. Sudah bosan dengan pola pikir ini, pola pikir kita yg dulu selalu brilian. Come on..

Daster in love

Kemarin pengantin baru ini ngasih saya poto ini. Saya kasih kado nilahan dia 3 daster, hehehe. Kenapa saya kasih ini? Karena dia suka pakai daster, cinta malah hahaha..

Jumat, 21 November 2014

Sudah berapa banyak kalian ngomongin saya? Hasil apa yg kalian dapat dari semuanya?

Kamis, 20 November 2014

Ketika saya mulai benci dengan kata maaf, saya beri kata maaf pada orang lain.

Hanya untuk melegakan sesuatu yg mengganjal, sehingga saya bisa huuuusaaaa.. tarik napas lega.

Done

Jauh itu ngeri..
Jauh dari hp, dari makanan, dari dompet, dari teman, dari rumah, dari kamu!

Rabu, 19 November 2014

Bukan nggak terlalu sepi, tapi nggak terlalu sakit..

Saya nyamperin anak yg suka contek doni di sekolah.

"kamu yg namanya dwi?"
"iya mbak"
"kamu suka nyontek sama doni?"
"nggak mbak, saya cuma minta ajarin caranya. yg suka nyontek yg depan"
"kata anak cewek kamu yg suka nyontek!"
"bukan saya mbak"
"kamu kelas 6, sebentar lagi ujian lulus SD. Kalau kamu nggak belajar, kamu yg rugi!"
"iya mbak"

Sewaktu saya antar doni ambil sepeda, trus saya mau balik ambil kendaraan dan ada dwi sama ibunya di atas kendaraan. Saya liatin ibunya, saya berdiri tegak di depan mereka. Akhirnya mereka jalan dan nggak bilang apa-apa.

Kenapa saya datangin anak itu? Saya jengah, kasian, dan sudah capek liat doni diomelin orang tuanya. Gurunya? come on... no action! Sampe lumutan kalau harus nunggu aksi dari gurunya! Lebih baik maju sendiri!

Bisa saya beli waktu tambahan? Sedikit lebih banyak dari yg ada. Supaya "di sini" nggak terlalu sepi.

Minggu, 16 November 2014

Lovely

Ahoyy gun.. Proses kita panjang untuk jadi teman yg seperti sekarang ini. Kita perlu perkenalan singkat, pertengkaran cukup lama, dan jarak jauh yg diselingi leletnya sinyal yg ada. Huh, pengen nangis sambil nulis ini.. kayak waktu kasih kamu selamat ulang tahun dulu.

Delapan tahun kita kenal, semoga sampai kapanpun, dimanapun dan pun pun yg lain.. kita selalu jadi teman yg "gini".

Peluk Hafiiiiizzzzz

Tadi ketemu dan ngobrol sama bapak Hafiz, untuk pertama kalinya setelah 2 tahun lamanya.

"tadi malam kok bapak liat banyak mobil di rumah sampean?"
"moso pak? nggak hehe"
"iya kok bapak liat deretan gitu. Calonnya orang mana?"
"Orang banjar pak, rumahnya gambut"
"Acaranya lancar tadi malam?"
"Iya paaaak lancar" ketawa seneng
"Mudahan lancar ya acara mbak tika"
"Aamiin bapak, makasih"

Kangennya ngobrol sama bapak.. Kangen..

Selfie..

Sabtu, 15 November 2014

Berisik, malam ini berisik banget. Saya nggak suka situasi, tapi mau gimana lagi. Yang begini harus dijalanin juga toh.

Semoga jadi awal yg baik ya Allah, buat saya kedepannya juga buat temen saya hafiz besok hari.

Aamiin..

Kamis, 13 November 2014

Saya masuk koran..

Hari senin tanggal 10 saya cuti, pagi-pagi antri bensin di daerah Banjarbaru karena sebelah rumah lagi kosong. Ini gara-gara pemerintah mau naikkin bbm, jadi antriannya kayak uler, puanjaaaaang bener. Waktu itu banyak motor cowok yg tangki bensinnya besar, iya kita saingan sama pelangsir.

Waktu itu ada bapak-bapak keren kayak anak motor gede gitu gayanya, bawa kamera gede. Saya kira orang iseng mau poto panjangnya antrian. Ternyata salah satu pelangsir teriak
"besok siap-siap masuk koran kawaaan"

Mati gaya! Saya tutup helm dan berharap jangkauan kameranya nggak sampe belakang.

Selasa paginya... Pas mau absen, mas Aan teriak
"jul.. liatkan tika!"
"apa?" senyum nggak jelas
"kamu masuk koran, ahahahaha"

Itu jeder banget tau nggak sih. Saya dibilang pelangsir sama pak Andi, ckckck

"mas, pacarmu masuk koran. Gara-gara antri bensin kemarin, malu.. dibilang pelangsir sama orang kantor"
"mana dee? Disimpen dee.. "

"ma, aku masuk koran gara-gara antri bensin"
"mana? bawa pulang korannya, siapa tau terkenal"

Selasa, 11 November 2014

tatatararam..

Si Hafiz baru aja pulang dari rumah saya, ngantar undangan. Tampangnya girang, kayak biasa. Cuman nyebar 500 undangan, dan acara sampai jam 12 siang. So simple.. tapi manis, hehe.

Dan akhirnya mama saya angkat bicara:
Nikahanmu nanti semua teman diundang, biar aja banyak.

"Mas, hafiz barusan pulang antar undangan. Bagus mas"
"Iya dee, bagus.. "

Saya nggak perduli dengan orang-orang seperti kamu! Karena semakin dipikir semakin nggak masuk akal. Cari orang lain buat bahan "riset" kamu. Karena jujur, saya mulai risih!

Minggu, 09 November 2014

Ingat ini..

Kalau suatu saat kita kenapa-kenapa, kamu atau aku harus ingat ini...

Ingat kalau aku dapetin kamu susah banget, dan kamu yakinin aku susah banget.

Ingat kalau kamu selalu bisa ngontrol emosimu, dan emosiku.

Ingat kalau aku susah ngerti soal kamu, tapi seiring berjalannya waktu aku berusaha ngerti kamu.

Ingat rasa yakin kamu supaya kita nggak jauh dalam batin, dengan sebuah lingkaran kecil.

Ingat kata-kata kamu setiap malam, tentang impian kecil kita nanti.

Ingat seberapa beraninya kamu hadapin aku, yg lagi kacau balau karena pondasiku goyah.

Ingat beraninya kamu hadapi macan tutul dan gozilla, demi aku.

Ingat gimana beraninya kamu, mempertahankan aku.

Ingat perjuangan kamu, ketika mau aku jadi orang yg bakal kamu liat setiap bangun dipagi hari.

Ingat kalau aku pelupa, jadi kamu harus ingat semua dan ingatkan aku kalau aku lagi kalap.

Semoga kita nggak kenapa-kenapa, semoga jodoh kita sepanjang masa, semoga kita ingat perjuangan kita berdua.

Love, life, line

Ini kazao, alias Hendra lukmanul hakim. Temen saya jaman Smp. Dulu kita berlima, ada ayu, dian, bella, saya, dan hendra. Dia paling muda, jadi kami bisa semena-mena hehehe..

Akhirnya jaman Sma kami pisah, cuman saya sama bella yg satu sekolah. Hendra masuk telkom, sekolah anak pintar hahaha. Kami kaget, ternyata dia pinter.

Tadi pagi saya download Line, karena pengen liat video Aadc yg baru. Katanya bisa ketemu alumni gitu ya. Saya cobalah itu find alumni, dan berhasil ketemu sama dia. Berasa jadi cinta sama rangga tau nggak sih, hehe.

Terimakasih Line, kami ketemu lagi.. hihihi..

Kamis, 06 November 2014

Past

"Dari dulu jaman SMA itu orang salah sms trus kenalan udah banyak mas"
"Iyaya. Trus pacaran?"
"Nggak tau. Mas dulu gimana?"
"Mas dulu nggak punya hp. Uang buat jajan aja nggak ada kalau nggak kerja, apalagi buat hp"
"Kerja apa?"
"Bangunan dee"
"Dimana? Kapan?"
"Di pasar. Ya pulang sekolah. Dulu mas pernah pulang sekolah makan, trus berangkat bawa ember buat isi semen sama cangkul. Pake celana pendek sama baju sobek. Pas mau nyebrang ada temen sekolah turun dari taxi. Mereka liatin mas. Besoknya mas nggak turun sekolah satu hari. Malu dee hehe"
"Iyakah?"
"Makanya sekarang mas mau makan apa aja ya mas beli"

Iya saya tau kok rasanya "malu" itu. Itu pelajaran.. dari sakit dulu. Bersyukur bukan dari orang yg punya semua dan jatuh trus nggak bisa bangkit. Tapi dari yg nggak punya,  bangkit trus jadi punya sesuatu.
Punya saya... nyahahahahahahaa

Mas pulaaaaaaaang...

Rabu, 05 November 2014

Pengen cerita sekarang, tapi...

Aaah.. semoga lancar semuanya, lancar segala sesuatunya Ya Allah.. Semoga ini yg terbaik, dan akan menjadi jauh lebih baik lagi.

Love you, yu..

Panci pertama kita, iyeeey

Saya ikut arisan panci, hehehe. Saya paling anti yg namanya ikut arisan, kok kesannya kalau dapet itu langsung pengen foya-foya. Trus saya liat status bm temen saya mbak Sheila yg ngadain arisan panci selama 5 bulan. Nggak tau kenapa saya mau ikut, padahal masak aja nggak bisa hahaha.

"Dapat arisan panciiiiiiii. Asiiiiiik"
"Asiiiik, buat mama ya dee"
"Sebagian buat kita mas... "

Love you, yu..

Senin, 03 November 2014

Teman kamu gimana?

Kasus pertama:

Doni lagi ketimpa masalah, dia dicontek temen sebangkunya dan ada 7 anak yg nyuruh dia belanja ke warung sana sini. Itu dari kelas 4, sekarang dia kelas 6! Padahal karate selalu juara.

Kasus ke dua:
"Jadi kamu temenan buat apa? Jadi yg bagian belakang ya?" kata mas Aan sambil ketawa.
"Aku temenan ya temenan aja mas, mana kutau mereka populer atau apa".

***
Iya ada beberapa anak yg takut kehilangan teman atau takut sendirian. Ini pengalaman pribadi saya. Dulu saya selalu bergantung sama teman. Kalo teman saya bilang A saya juga bilang A. Kalau dia punya teman lain, sebisa mungkin saya lakukan apapun supaya dia temenan lagi sama saya.

Ada juga dimana saya punya temen yg kalau nggak temenan sama dia itu nggak asik, atau kesannya jadi anak-anak yg nggak terkenal. Kesannya mendewakan dia itu hal biasa. "untung aku temenan sama kamu", gitu kali ya.

Kemarin saya liat tulisan itu, untung aku temenan sama kamu! Dan saya mikir saya dulu juga gitu. Sekarang saya mikir kok bisa saya gitu? Niat saya dulu memang buat sahabatan sih, tapi nggak sadar berlebihan hahaha. Atau karena saya terlalu takut jalan sendirian?

Saya temenan sama anak-anak yg dianggap "di belakang". Dan tau nggak? Malah mereka itu yg temenan akrab sama saya sekarang. Mereka lebih care sama saya, dan mereka bisa diandalkan dalam segala cara hahahaha. Walaupun dulu saya dibilang "kamu temenan sama dia?".

Sekarang saya nggak terlalu yg temenan harus ketemu, jalan bareng, makanlah, ngewarung malam-malamlah, hang out lah.. Karena apa ya, bingung juga bilangnya hahaha.. Karena saya nggak terlalu percaya orang bisa juga, atau karena saya nggak mau sakit hati bisa juga. Sakit hati bukan cuman ke mantan aja toh? he..

Jumat, 31 Oktober 2014

Saya sudah mulai terbiasa sendiri. Kemana-mana sendiri pun saya berani. Makan di warung sendiri nggak papa. Padahal dulu pergi kesuatu tempat sendirian itu ngeri buat saya. Sekarang malah sebaliknya. Saya nggak punya banyak teman, mungkin itu ya alasannya. Atau karena saya nggak mau buka hati buat teman?

Sekarang lagi di taman, sangu minum dan roti. Duduk sendiri karena nggak mau diusik siapapun. Kok gini sih Tika? T.T

Kamis, 30 Oktober 2014

Hijaukan hidup kamu

Percaya aja deh, semua orang punya jalan masing-masing, semua orang punya jodoh rejeki dan takdir masing-masing. Tapi terkadang rumput tetangga selalu terlihat lebih hijau.

Saya bakal warnai hidup saya dengan warna hijau, hijau dan hijau. Kamu juga kujadikan hijau. Kecup!

Selasa, 28 Oktober 2014

Teman Lama

Tiba-tiba kangen Adit, temen lama yg dijodoh-jodohin sama yg lain hahaha. Saya sok kenal sama dia, karena waktu orientasi kampus dia selalu dibelakang saya. Namanya Aditya Indi Kusuma. Sampai ada satu dosen yg tanya

"indi kok kayak perempuan namanya?"
"gabungan nama orang tua bu"

Yg lain selalu jodohin kita karena absen kita dekat. Orangnya ramah, baik, sopan, sumpah ramaaaaah banget sama saya. Senyum terus, dan kata yg lain dia orangnya tenang dan bijak. Saya cuma cengengesan waktu yg lain bilang cie. Dan dia cuma ketawa sambil bilang
"jangan, kasian tika".

Jadi kangen Adit, dimana sekarang pak? He, semoga sukses dimana aja kamu sekarang ya..

Selasa, 21 Oktober 2014

Saya punya sahabat, kita dekat. Tapi yg saya heran sewaktu kita marahan dia ngomongin saya ke temen-temen baru dia. Padahal saya nggak gitu ke dia. Hehehe...

Setelah beberapa tahun saya baru paham. Memang ada beberapa orang yg seperti itu. Yah walaupun waktu itu saya ngerasa "sakitnya tuh disini", tapi ya sudahlah mau apa lagi.

Jadi.. kalian tau gimana rasanya diomongin dibelakang sama temen sendiri? Nggak enak, nggak pernah enak. Di depan kita baik, di belakang bilang kenapa kita ginilah apalah.

Saya sempat berteman cuman untuk berteman. Bukan menjadikan mereka sesuatu yg lebih spesial meskipun setiap saat kami chat atau sms, atau kami ngerasa cocok dalam obrolan. Sampai sekarang saya masih gitu. Kalau alarm saya bilang "kamu" mencurigakan! Saya pelan-pelan jaga jarak. See? You will see..

Senin, 20 Oktober 2014

"Biasanya orang yg kayak gitu emang gitu. Didepan kita baik, tapi dibelakang ngomongin kita macam-macam".

Saya sudah biasa digitukan dari dulu, nggak kaget lagi :D.. Jalan ke depan, nggak usah perduli dengan hal negatif. Mau tulus atau nggak, sok lah sebodo teing.

Kamu bukan bapakku!
Kamu nggak ada hak ngatur hidupku!
Nggak usah belagak sok pengertian. Nggak usah belagak jadi wali yg baik!
Nggak usah sok-sokan care!
Kamu bukan bapakku! Aku bukan anakmu! Dan sekali lagi kamu nggak berhak ngatur hidupku!

Suatu saat kalau yg dihati sama pikiran saya sudah pecah, saya pasti bilang itu ke kamu! Pasti! Nggak semua orang hormat sama kamu! Kemarin baru pemberontakan pertama dari saya.

Miss you..

"Banyaknya uang mas!"
"Iya enaknya gitu kalau ke luar kota. Tiap minggu dapat kanvas banyak. Tapi kalau ada sisa ya dikembalikan"
"Dari satu juta dua ratus balik berapa?"
"Balik dua ratus dee (ketawa)"
"Buat apa sejuta?"
"Ya makan di sana kan mahal. Buat bensin, kadang ojek"
"Masih banyak sisanya tu"
"He, iya kan oprasional macem-macem disana (ketawa)"
"Kalau gitu gaji sama insentif buatku semua nanti! Mas pakai uang kanvas aja"
"Ih, kamu "

Miss you ..

Minggu, 19 Oktober 2014

Pantai Angsana #bagian 1, he

September-Oktober ini otak dan hati saya lagi riweh. Sebenernya ini jalan lancar yg diberikan Allah sama saya, supaya ketakutan saya selesai sampai disini dan saya bisa mulai lembar baru lagi. Akhirnya saya putusin buat liburan! Rasanya capek nabung 2 tahun, ngirit ini itu dan saya putusin buat FOYA-FOYA...

Niat awal ke Malang 3 hari, ngajak mbak ipit dan Azka. Tapi berhubung dia nggak ada duit saya harus bayarin tiket mereka. Hmm saya nggak sebaik itu nyahahaha. Akhirnya saya putusin ke Angsana.

Pertama denger Angsana dari si Ade, dia jalan sama anak kantornya. Dia kasih poto ke saya, dan hasil potonya bagus semua. Katanya bisa snorkling dan liat ikan nemo. Trus ada tante Mada juga yg liburan ke sana. Trus ada temen kantor mas Yusuf yg juga ke sana. Trus saya liat diinternet potonya juga bagus-bagus. Yap, ke Angsana trip nya!

Awalnya minta penginapan di sana sama si Ade. Saya juga cari dari internet. Katanya yg paling terkenal itu MP Resort. Akhirnya mbak ipit nelpon nomor hp nya dan ternyata hasilnya nggak ada kamar yg kosong tanggal 18 Oktober! Kita hubungin pak Yudi yg katanya ngurus segala sesuatunya tentang Angsana dan bisa pesen penginapan. Saya telponlah nomornya..
"Halo? Ini dengan pak Yudi?"
"Iya saya" (lempeeeeeng)
"Pak saya mau ke Angsana bisa minta nomor penginapan di sana?"
"Saya lagi mau ke Manado. Nanti saya sms nomor penduduknya. Kamu cari diinternet aja MP Resort"
"Oh gitu ya pak? Iya makasih"
Dan sampai hari keberangkatan nggak ada tuh di smsin, sebel!

Awalnya takut kalo nggak dapat penginapan. Kita sempet mau pindah rute ke Loksado. Disana ada air terjun dan rafting. Tapi saya pikir air terjun pasti di atas dan nanjak, nggak keren dong kalau asma saya kumat waktu liburan. Akhirnya modal nekat, tetep ke Angsana dan cari penginapan di sana kalau nggak dapat ya tidur di dalam mobil!

Kita berangkat sabtu jam 2 siang. Seharusnya jam 12, tapi karena nunggu mas Yusuf yg terlalu rajin kerja itu jadi kita telat. Dia berangkat masih pakai baju kerja! Hebat kan pacar saya.. liburan aja masih bawa-bawa kerjaan *tendang*.

Perjalanannya 4 jam, dan saya minum antimo 2 nggak mempan sama sekali. Saya tetep mual! Mobil ngebutnya sudah nggak bisa saya ungkapkan dengan kata-kata. Terbang! Banting kekiri! Banting kekanan! Dan pas magrib sampai juga di Angsana.. holeeee..

Sampai sana kita parkir mobil dan cari penginapan. Akhirnya dapat! Di depan pantai, ada warungnya, lantai atas, dari beton bukan kayu, kasur ada 2, luas, kamar mandi bersih, harga Rp.300.000,- pokoknya memuaskan. Cuci muka, makan karena sudah kelaparan tingkat dewa dan jalan-jalan malam sambil gandengan tangan di pinggir pantai. Ehehehe...

Ini saya kasih nomor penginapannya. Supaya orang gampang, dan nggak cuman ngandalin resort dan pak Yudi.
Have fuuuuun... yuhuuuu

Sabtu, 18 Oktober 2014

Mau jalan-jalan aja masih sibuk kerja! Kawinin tu kerjaan!

*kesel*

Jumat, 17 Oktober 2014

Cara kamu ke aku

Iya, dia jarang marah sama saya. Seingat saya baru dua kali selama kenal ini dia marah sama saya. Sedangkan saya hampir tiap hari marah sama dia. Dia santai nanggapin saya yg meletup-letup. Sampai saya kira dia nggak sayang sama saya.

Itu cara dia, buat saya.

Mau kepo apa lagi?

Kamis, 16 Oktober 2014


Tika dwi jayanti. Lahir di Banjarbaru 7 Mei 1988. Anak ke dua dari dua bersaudara. Sudah nggak punya bapak dari umur 2 tahun. Punya mama yg kerja keras demi anaknya. Punya mbah yg cerewetnya nggak bisa dilawan. Punya kakak ipar yg kurus. Punya ponakan yg pintarnya bukan main. Punya banyak kucing sampai sekarang. Punya sifat yg tertutup. Nggak kelar-kelar kuliahnya karena "sesuatu" dengan dp 1. Punya tetangga+mbak yg namanya Arti mumpuni. Punya pacar namanya M. Yusuf. Suka ngambek sama pacar karena dianggurin. Nggak bisa masak. Nggak suka dandan. Suka berantakan dan nggak fokus, juga pelupa. Lagi diajak nikah sama pacar tapi masih galau. Sudah dibelikan cincin dari 7 bulan dekat. Punya angan-angan bikin penampungan kucing. Kepo soal kucing. Apalagi? Mau tau soal ukuran sepatu? 40! Celana juga? 29! Baju? Ukuran M!

Come on.. Nggak umum T.T

Rabu, 15 Oktober 2014

Beda. Makin hari makin banyak beda. Apa karena sudah terlalu lama?

Selasa, 14 Oktober 2014

Jumat, 10 Oktober 2014

Pohon-pohon, makasih..

Siang ini panasnya kebangetaaaaan! Ada angin tapi angin yg bawa hawa panas. 12 menit jalan ke kantor rasanya nyiksa. Pengen bawa ac kemana-mana. Tapi waktu lewat daerah perkantoran, wedeeeh adem deh. Saya bersyukur tinggal di Banjarbaru, dimana-mana masih banyak pohon.

Jadi inget kata mas:
"Enak dee Banjarbaru banyak pohon. Coba Banjarmasin susah mau beteduh dari panas".

Itu guna lain kita nanam pohon banyak. Selain buat resapan air, bisa buat teduh, buat mata seger, udara seger, layangan nyangkut, atau sarang burung.

Go green..

Kamis, 09 Oktober 2014

Besok mas pulang ;D

Rabu, 08 Oktober 2014

"Hai aku Tika 26 thn. Aku kesepian, kalau mau kenal hubungi aku aja di 00088855xxxx. Ku tunggu.."

Rasanya pengen bikin sms gitu sekarang T.T

Selasa, 07 Oktober 2014

Aku diam-diam suka kamu!

Nggak tau kenapa, hari ini saya agak..

Dulu diawal-awal dia selalu sms pagi waktu saya kerja. Entah bilang lagi apa, sibuk apa nggak, atau obrolan nggak jelas. Dan saya selalu nggak suka setiap dia sms! *hihihi*.

Setiap dia bilang sayang, i love you, love you, atau muah, saya selalu marah. Saya bilang sekali lagi bilang gitu saya nggak bakal balas smsnya. Dan dia patuh! Hanya untuk satu hari hihihi.

Saya selalu ngelarang dia datang ke kantor, sebisa mungkin sampai teras kantor aja. Kalau dia datang dadakan, saya marah lewat sms! Saya nggak mau ada yg tau kalau kami dekat. Dan dia patuh! Sambil tetap bilang sayang, yg bikin saya tambah marah.

Pernah saya ketemu dia dijalan waktu saya mau istirahat. Saya liat dia minggir dijalan. Saya ngebut supaya nggak ketemu sama dia.

Dulu dia minta ketemu setiap minggunya, tapi saya nggak mau. Sebulan kami cuma ketemu 2 kali. Dan itu ngantar saya pergi piket. Dia pergi ke rumah temannya selama saya piket. Waktu jam makan dia belikan saya makan. Sampai rumah saya suruh dia langsung pulang.

Saya dulu nggak pernah ngerasa marah atau apapun. Kalau saya pengen sms ya sms aja. Kalau males ya sudah. Terkadang saya sms dia, bilang kalau lagi dianggurin. Dan dia balas iya aku masih kerja mau siap-siap pulang.

Saya dulu selalu nyaranin supaya dia kenal banyak perempuan. Saya suruh dia sms perempuan selain di kantor. Dia bilang nggak mau, dan saya tetap maksa.

Sekarang saya selalu ngarep dia sms, chat atau bm pagi waktu saya kerja. Saya selalu ganggu dia kerja dengan banyak bm atau chat. Kayak yg dia lakuin ke saya. Kalau minggu dia nggak ke rumah saya, saya mau nangis. Saya selalu minta dia datang ke kantor. Saya seneng kayak anak kecil dikasih permen waktu dia datang ngajak saya makan siang bareng. Saya terang-terangan bilang "mana sayangnya?"kalau dia lupa bilang sayang sehari aja. Saya suka marah kalau dia lama balas sms atau chat saya. Saya selalu was-was kalau dia pergi jauh, takut kalau ada ketemu cewek lain. Saya suka liat hp dia dan tanya itu cewek siapa? Kok sms?

Hari ini hari pertama kerja ke palangkaraya selama 3 bulan. Tambah jauh lagi. Semoga dia baik-baik di sana. See how much i love you, mas?

"Kenapa harus dia?"
"Nggak tau dee, mas disuruh ngomong ke dia kalau mau apa-apa"
"Yg lebih tua dari dia kan ada!"
"Ya mana mas tau. Mas ya manut, dari pada nggak dikasih restu"

Boleh saya bilang? Coba bapak masih ada.. Nggak akan sesusah ini. Nggak perlu wali wali sana sini. Nggak perlu "nyembah-nyembah" dia kayak gini. Cukup intern keluarga dalam, nggak perlu dia ikut campur! Nggak perlu ngeliatkan seberapa besar kuasa yg dia punya! Nggak perlu minta perhatian ke dia! Nggak perlu melibatkan dia lagi dalam hidup saya! Nggak usah dengar sok-sokan dia yg ceritanya bijaksana! Kenapa bapak perginya cepat? Susah..

Jeruk

Ini waktu kami makan jeruk di kantor.

"Aku makan jeruk nggak bisa sama kulitnya. Cuma tak ambil airnya aja" kata pak andi
"Kan malah seratnya pak" kata saya
"Asal jangan bijinya ya tik, ntar tumbuh di kepala" kata mas aan

Jaman saya SD saya takut banget sama biji jeruk hahaha. Ada yg bilang kalau ketelen bakalan tumbu di dalam perut. Trus dari kepala tumbuh pohon jeruk kecil! Horor kan? Tapi mikir horornya cuma sebentar.. Saya mikir lagi kalau ada pohon jeruk yg berbuah dari kepala saya, lumayan bisa makan jeruk terus. Enak kan? *bodoh*.

Senin, 06 Oktober 2014

Dia itu rajin, terlalu rajin malah. Lebih penting urus kerjaan dari pada chat pacarnya. Kalau kerjaan belum selesai dan lagi chat, chat di putus sepihak. Kalau ada masalah dikerjaannya dan bikin pusing sampai di rumah, lebih milih mikir kerjaan dari pada chat dan mbiarin pacarnya mlongo di kamar sambil sesenggukan.

Dia itu santai, terlalu santai malah. Setiap jalan bareng, dia jalan di depan dan pacarnya di belakang. Pegangan tangan? Bisa dihitung pake jari tangan.

Dia itu sabar, terlalu sabar malah. Hampir tiap hari ada aja yg bikin pacarnya marah. Entah karena ketiduran padahal lagi asik chat. Atau karena telat balas sms. Jawabnya tetep "iya sayang".

"Mau eskrim"
"Iya ntar kita beli eskrim ya. Pake uang kamu.."
"Hiiih nggak mau!"
"Kok nggak mau? Iya pake uang mas lah"

Atau

"Kenapa nggak mau di sms mas nya?"
"Habis mas sibuk sendiri terus!"
"Mas kan kerja buat dee juga, semua ya buat dee nantinya"

Atau

"Cantik (senyum)"
"Iya dong.. beruntung kan punya pacar aku!"
"Iya mas beruntung banget. Cantik, tinggi, pinter"

Atau

"Kalau ada apa-apa ngomong sama mas lah, jangan diem aja. Ntar mas nggak tau. Kalau ditanya jangan marah"
"Iya iya! Mas tu naa"
"Tuh mas nya A kamu sudah sampai C (senyum)"

Kabut.. hus hus sana

Ini jam 2:11 AM, dan saya kebangun dari setengah 2 tadi. Asma kumat karena rumah saya penuh asap! Kabut asap sekarang makin parah, sudah masuk rumah malam-malam. Pengen pake kipas angin supaya kabutnya pergi, siembah takut kedinginan. Akhirnya saya putusin buat nutup semua ventilasi jendela dan pintu pakai koran! Capek! Dari pada rumah saya kayak adegan film laga berkabut-kabut, mending gini.

Minggu, 05 Oktober 2014

We have a pict! Yey

Ini poto pertama kita berdua. Setelah dekat selamaaaaa 1 tahun 3 bulan 19 hari!

Ngenes ya? Banget!

Hih, cakep!

Tolong abaikan si semok berbaju merah, huh..

Ah.. cakep! Hihihi

Idul Adha friend..

Ini jam 4:06 AM, hari Minggu tanggal 5 Oktober. Besok hari raya Idul Adha dan asma saya lagi kumat! Lagi nggak bisa napas ini.. bantal harus tumpuk 5 biar enakan tidurnya, tapi resikonya pant*t cuapek banget!

Pom bensin di sebelah rumah lagi muter lagu house musik khusus dangdut! Berasa ikut berpacu dalam melodi, karena dari tadi nebak-nebak    judul lagunya hahaha.

Selamat Idul Adha semuanya.. Mohon maaf lahir dan batin.

Ya Allah.. udahan dong asma saya.. pengen tidur

Sabtu, 04 Oktober 2014

Lele

Ini cita-cita kami.. kalau sudah punya rumah sendiri, kami bikin kolam lele. Tapi nggak sekecil ini.. nyahahaha

Pagiii

Jumat, 03 Oktober 2014

Sudah. Sudah lepas hehe.. semoga jadi awal yg baik.

Jujur-jujuran yuk!

"Hari ini dee bikin panik semua orang"

Kenapa harus panik? Toh saya nggak melakukan aksi bunuh diri. Saya cuma utarakan apa yg ada dipikiran saya dan yg saya alami selama ini. Mereka aja yg lebay yg menganggap kalau ini "siaga 1".

Mungkin saya dicap sebagai pemberontak sampai ke pulau seberang. Saya cuma mau didengar kok. Cuma mau share..
"Ini lo yg saya rasain! Kalian tau nggak?"

Kalau ngga nerima ya sudah.. gitu aja kok repot.

Kamis, 02 Oktober 2014

Me time

Pertama kalinya saya makan sendiri di warung. Rasanya pengen sendirian aja tanpa ada yg tanya kenapa? Kenapa jadi rumit gini ya? Hehe.. Orang lain bisa gitu kok saya nggak? Kadang saya mikir itu. Tapi waktu ingat jalan hidup orang beda-beda, ya mau apalagi. Berdoa aja ini yg terbaik. Saya tau nanti ke depannya pasti ada sesuatu yg "aneh" atau sesuatu yg ga disangka.

Cher up Tika.. kamu nggak bisa mundur lagi.. jalani yg di depan jauh lebih baik. They love you

Rabu, 01 Oktober 2014

Mungkin ini keputusan yg dianggap semua orang salah. Seharusnya saya begini, seharusnya saya begitu. Tapi saya bukan kamu, kamu, atau kamu! Terkadang saya tau ini salah dan harus ada akibatnya, karena saya nggak bisa kembali.

Saya juga takut kok buat mulai dari awal lagi. Takut kalau klimaksnya sama. Tapi siapa yg tau kalau nggak dijalanin? Saya cuma mau hidup normal. Saya sudah parah! Bahkan beberapa kali gores saya merasa tetep baik-baik aja.

Saya mau mulai hidup baru. Tolong dimengerti.. saya mau buang hal buruk dari diri saya. Tolong dimengerti.. saya mau memulai semuanya dari awal. Tolong dimengerti.

(Terimakasih sudah kasih saya orang yg mau ngerti saya ya Allah. Yg mau mempertahankan saya. Yg mau jaga saya, dengan komitmennya. Panjangkan jodoh kami... Aamiin)

Selasa, 30 September 2014

Ini lingkaran. Kita ada di dalam lingkaran. Terkadang secara nggak sadar atau pun sadar kita saling membicarakan satu sama lain? Entah karena terpaksa atau karena suka.
Tenang, saya juga gitu kok. Tapi nggak berlebihan. Tapi tetep aja ngatain orang ceritanya hahaha.

Ya itu hidup, itu ceritanya hidup..

Ya Allah.. capek

Apa nggak menyelesaikan sesuatu sampai tuntas itu disebut gagal?
Apa kegagalan itu cuma punya satu indikator?
Apa yg dianggap gagal itu harus dipojokan?
Apa yg kalian anggap gagal itu nggak boleh melakukan hal lain? Nggak berhak? Nggak punya wewenang?
Apa hidup mereka ada ditangan kalian?
Apa kalau kalian bahagia mereka bahagia?
Apa kalian kira bantuan yg "berbondong-bondong" bisa melegakan mereka?
Apa yg kalian anggap gagal harus ada disatu titik jenuh terus?

Hidup itu milik pribadi masing-masing dan Tuhannya. Saya kira saya bikin kucing bahagia, bawa dia ke dokter dan blablabla. Tapi siapa yg tau kalau dia nggak suka saya urus? Nggak suka saya kekang di rumah dan blablabla.

Terkadang yg kalian pikir baik atau membantu, itu bikin sakit!

Sabtu, 27 September 2014

Dear diary..

Ini diary saya waktu jaman SD. Kalau nggak salah harganya 2500 deh. Dulu lagi booming tuh nulis biodata di diary temen. Rasanya suatu kebanggaan tersendiri kalau bisa ngisi. Ya isinya cuman gitu-gitu aja sih. Nama, alamat, ttl, minuman favorit, makanan favorit, hobi, cita-cita atau kalau ada yg mau nambah pantun juga bisa.

Sampai sekarang bukunya masih utuh. Saya suka baca sambil cengengesan sendiri. Sekarang sudah nggak pernah hubungan lagi sama mereka yg isi diary itu. Cuman 1 si Rohana Rohani yg baru dapat pin BB nya kemarin.

Itu kenang-kenangan dari jaman dulu, asik lho!

Kamis, 25 September 2014

Hmm tau kan nasib orang itu beda-beda? Tau juga kan jalan hidup orang nggak sama?

Ini berlaku juga buat saya,
Terkadang saya bingung sama omongan orang yg memojokan. Itu kan gampang kenapa nggak bisa? Atau aku aja bisa kenapa kamu nggak? Atau kamu beneran tau nggak sih?

Gampang di kamu bukan berarti gampang di saya. Gampang di saya nggak selalu gampang di kamu. Tau?

Hmm gini deh, kamu dipaksa nikah sama orang yg nggak kamu suka. Bisa? Mungkin bisa, tapi selalu ada "terpaksa" kan? Pasti tertekan kan? Itu intinya! Tekanan batin!

Saya bukan orang bodoh atau goblok atau tolol cuman gara-gara ini! Saya masih bisa ngerjakan rumus turunan kok.

Aaah.. love my self

Selasa, 23 September 2014

"Kenapa beli banyak-banyak?" *sewot*
"Itu isinya emang 3" *santai*
"Ooh"

Saya suka sewot.. dia suka damai..

Minggu, 21 September 2014

Minggu

Saya itu benci Matematika. Dari jaman SD sampai sekarang. Waktu SD saya nggak paham sama pecahan, apalagi kalau sudah campuran. Saya pernah nggak bisa kerjakan PR trus dijewer sama mama.

Jaman SMP tambah parah! Ada pelajaran koordinat dan itu selalu bikin saya dapat nilai nol waktu ulangan harian. Itu susah!

Jaman SMA ada yg namanya Matrik. Itu lumayan bisa sih, tapi ngerjakannya beberapa tahap dan kalau satu tahap salah... saya males ngulang dari awal!

Kuliah ketemu Matematika dasar yg waktu final tes saya jawab asal. Ada Statistik dimana ada pelajaran namanya Peluang! Itu, ih... syusyaaah. Saya baru bisa jawab 1 soal aja, songongnya kebangetan. Padahal masih ada 9 soal lagi yg saya nggak paham. Ada Riset Oprasi, yg hampirrr sama kayak Statistik tapi lebih rumit. Saya dapat A! Tapi saya cuma tidur 1 jam dan harus minum 2 gelas kopi sambil nangis-nangis ketawa #baca: stres# sama hafiz buat belajar ini.

Saya nggak terlalu pintar dalam hal akademik. Saya cuma bisa ngelawak! Saya cuma bisa nulis nggak jelas! Saya cuma bisa elus kucing! Saya harus belajar extra buat bisa kayak orang lain. Sampai saya nangis karena ga paham atau sampai saya cuek karena ga paham. Dan orang-orang kira saya bisa.

Come on.. nggak semua orang harus bisa berhitung ala-ala orang jenius. Dunia nggak melulu soal berhitung. Dunia itu ada yg namanya ketawa, rileks, dan sesuai porsinya. Blog ini porsi saya.. setelah angan dokter hewan melayang di depan mata.

Selamat tidur sayang.. aku tunggu minggu depan. Kita bisa! Hehehe *celingak celinguk* Aku sayang Mas!

Happy wedding

Happy wedding buat si belo Banjarmasin. Nggak sia-sia pacaran sampe 4 tahun bangkotan udah. Semoga saya cepat nyusul yaaaa.. hehehe

Rabu, 17 September 2014

Ahoyyy..

Tadi malam saya "blokosuto" sama dia. Jadi saya bilangin ke dia semua yg saya rasain selama 4 tahun belakangan ini. Apa yg saya rasain, apa yg bikin saya jadi gini. Awalnya dia sempat nolak apa yg saya bilang ke dia. Tapi saya jelaskan kalau saya nggak bisa lebih jauh dari ini.

Kalian pernah pergi ke pasar itu bawaannya cemas, takut, dan celingak celinguk kayak maling?
Kalian pernah pergi ke suatu tempat dan dari awal sampai akhir mata selalu pasang kata was-was?
Kalian pernah rasa mau pingsan cuma karena bunyi pintu dibuka?
Atau kalian pernah mau nemuin seseorang tapi nggak bisa karena takut akan sesuatu?

Hidup saya gitu! Dan rasanya selalu spot jantung! Rasanya nggak ada tempat yg aman bahkan di dalam kamar sendiri. Saya selalu lari lari dan lari. Sembunyi sembunyi dan sembunyi. Dan ini titik dimana saya capeeek banget. Titik dimana saya nggak mau hidup saya terus-terusan gini. Saya nggak mau buang-buang waktu dengan deg-degan setiap hari. 

Kali ke tiga saya utarakan isi hati saya ke orang. Saya ngetik ini pun masih deg-degan. Semoga jadi awal yg bagus, semoga ada jalan keluar. Semoga ini yg terbaik buat saya Ya Allah. Aaminn..

Senin, 15 September 2014

"Nanti anak kita namanya Adam ya mas"
"Nggak ah, bima aja"
"Bima? Sama kayak anak pak Agung?"
"Eh, Arjuna aja dek"

Sudah bisa nangkap obrolannya kemana? Yap, Mahabrataaaa

Ini senin apa sih?
Sudah ribet, salah, ancur, berantakan, lengkap semuanya.

Apa sih yg mau ditunjukin ke saya dari hari ini Ya Allah? Rasanya saya nggak sanggup T.T. Kalau ini baik jalannya yg baik-baik aja ya Allah.

Kamis, 11 September 2014

SAYA BUKAN SALAH SATU ANAK ATAU ISTRI DARI MEREKA!

Saya mimpi dia seneng banget. Bisa ketawa ngakak kayak biasanya. Dia nasehatin saya lembut banget. Kami ketawa bertiga, sampe ngguling nggak karuan. Tapi waktu bangun saya sudah nangis. Nangis yg misek-misek itu. Saya tau pasti ada yg nggak beres. Berkali-kali dimimpi dia sehat gitu. Dan ternyata bener lagi sakit.

Semoga cepat sembuh.. Saya nggak bisa utarakan semuanya. Tapi doa saya nggak pernah lepas tiap saat, tks.

Rabu, 10 September 2014

Selama ini saya bingung, saya salah atau memang semua orang ngelakuin hal yg sama kayak saya? Malam ini saya dikasih jawabannya secara gamblang. Buktinya nyatanya sudah banyak. "Mereka" itu bisa, kenapa saya nggak kayak "mereka"?

Oke, saya usahakan seperti "mereka". Walau itu jauh dari apa yg saya mau. Apa gunanya kalau yg saya mau nggak bisa berjalan dengan lancar?

Huuusaaaa..

Sabtu, 06 September 2014

Ketika waktu lebih berharga dari semua


Saya cuma minta waktu, bukan uang.
Saya cuma minta waktu, bukan barang mahal.
Saya cuma minta waktu, bukan kata-kata maaf.

Selasa, 02 September 2014

Nggak dapat ide mau nulis apa malam ini. Tapi perlu ngeluarkan suntuk.

Apa orang yg beda dari kalian itu, aneh?
Apa orang yg nggak bisa ikut dalam obrolan kalian itu, aneh?

Cepet sembuh pak.. semoga bangun tidur sudah enak badannya. Cari uang yg banyak buat saya. Cari uang yg banyak buat kita.

Sayangnya yg beda dipandang sebelah mata oleh mereka. Dan yg sama dianggap berhasil masuk dalam kelompoknya.

Minggu, 31 Agustus 2014

Status kamu bikin aku..

Ini tentang BBM. Tentang temen saya yg suka banget jadikan hidupnya sehari-hari sebagai status BBMnya.

"Duh pengen makan gorengan, buka nggak ya?"
Pengen jawab liat aja sono, buka kagak warungnya.

"Asikk papahnya pulang. Biasanya belum pulang#efekkangenmisua"
Pengen jawab pacar saya belum pulang! Saya biasa aja!

"Seger.. jus anggur"
Pengen jawab gaya!

"Mandi duluuu"
Pengen jawab jam 9 pagi baru mandi? Jorok ih..

"Jalan ke mall lagi. Makan di luar lagi"
"Aduh anak kucing kemana ya?"
"Pengen muntah, sabar nak ya"
"Asik bisa log in.."
"Masak buat misua"
"Dasar bbm orang cuma di R aja. Temen kok gitu. Aku delcont aja"

Dan banyak lagi status yg selalu berubah hampir tiap menitnya. Disetiap pemberitahuan selalu ada nama dia mampang dengan jelas. Come on.. nggak semua rutinitas kamu harus jadi status. Nggak penting-penting amat kalau sesekali masih enak dibacanya. Berasa baca jurnal hidup kamu de ah... hedeh

Selasa, 26 Agustus 2014

Katanya 20 tahun ke depan tetap yg ini.
Katanya yg satunya suka sampe malam pulangnya.
Katanya yg satunya suka ke luar kota.
Katanya yg satunya lebih sibuk dari yg sekarang.

(-_-)/ ayo sini, pukul saya sekarang di kepala! Pukul sampe saya lupa semuanya!

Senin, 25 Agustus 2014

Rasanya mau menjauh dari "ini"!
Tapi belum berani "pergi" sendiri.

Kamis, 21 Agustus 2014

Romantisnya, mana? Hik (cegukan)

"Mas, tadi temenku ganti dp bbm"
"Apa dee dpnya?"
"Dari pacarnya, trus di capture trus dijadikan dp. Tulisannya Happy saturday sweetheart, love youu"
"Iiiih kijilnya ai, pake love you love you. Nggak usah gitu ah"

"Masa temen mas ada yg panggil istrinya sayang dee, ih kijil"
"Mas mau kupanggil sayang kah?"
"Ih nggak ah, panggil mas aja sudah seneng"

Hmm.. haaah..
Harusnya saya tau dari awal, kalau makhluk yg satu ini jauh dari kata ROMANTIS.

Lagi hot di rumah

"Ini siapa?"
"Tita"
"Titanya siapa?"
"Aka"
"Sayang nggak sama Tita?"
"Sayang"

Senin, 18 Agustus 2014

Misi kami demi si buyung..

Tau nggak? Saya hari ini seneng banget. Saya sama mbak Esty tadi siang bisa ngeluarin anak kucing dari sumur kering.

Jadi 2 hari yg lalu mbak Esty chat saya, bilang kalau dia nggak berhasil bawa naik anak kucing liar yg nyemplung ke sumur kering di belakang rumahnya. Kasian sih, tapi waktu itu saya pura-pura cuek biar nggak kepikiran. Trus tadi pagi mbak Esty bilang masih ngeong-ngeong. Akhirnya saya putuskan buat datang ke rumah mbak Esty dijam istirahat.

Sampe sana kita langsung nuju TKP. Suaranya sudah nggak kedengeran. Saya buka makanan kucing yg saya beli, saya masukin ember dan embernya saya turunin. Sempet setengah jam kucingnya nggak keliatan, tapi ngeong aja. Suaranya masih anak-anak banget. Lama saya jongkok akhirnya mbak Esty mulai ngeong. Iya mbak Esty ngeong buat mancing aja, bukan hobi kok!

Anaknya keluar, deket sama ember. Lamaaaa dan akhirnya mau makan sambil ngeong-ngeong nengok kami di atas. Sayang pantatnya masih di luar ember jadi saya nggak bisa tarik dia. Akhirnya mbak Esty ambil kayu panjang, kita masukin ke sumur. Rencananya mau maksa kucingnya biar pantatnya bisa masuk ke ember.

Dan... wallaaaa... masuk!! Saya tarik cepet-cepet, kami heboh dan kucing kaget trus dia lompat dari ember! Hedehhh.. saya liat jam sudah hampir jam dua siang.

"Nak, cepet naik ember. Waktu kami sisa 15 menit"
"Iya pus.. kami mau tolong kamu"

Saya nggak peduli sama parises karena jongkok hampir satu setengah jam hahahaha. Nggak lama kucingnya mulai elus-elus ember. Waktu ember saya angkat dia kejar. Dia mulai glendotan. Artinya dia sudah percaya sama si ember. Dan akhirnya mbak Esty maksa dia supaya masuk. Masuk!

"Angkat tik embernya"
"Se' to mbak. Beraaaaat"
"Iya aku juga berat"

Tau kenapa berat? Saya tarik ember ke atas, mbak Esty dorong kayu yg ada dalam ember. Jadi kami tolak belakang. Kami angkat sambil histeris... daaaaannn... wallaaaaa kucingnya keluar!! Waktu mau saya pegang dia lari mecicing. Tapi kami lega, legaaa banget.

Ini lho yg bikin cinta sama binatang itu nyesek. Kalau kita berusaha bantu tapi nggak berhasil, nyeseknya itu bikin takut untuk bantu lagi. Tapi kalau kita berusaha bantu dan berhasil, nyeseknya itu bikin nangis karena lega.

Kucing itu mirip Lin Dan, kucing saya yg hilang tahun 2011. Warna coklat tua. Saya mikirin Lin Dan terus selama satu setengah jam di sumur itu.

Seenggaknya kami bisa bantu dia untuk nggak mati sia-sia dalam sumur. Semoga dia bisa hidup di luar sana sampai dia tua. Sehat, dan sehat terus ya nak.

Jumat, 15 Agustus 2014

Sebenernya kami masih seperti sepasang sepatu.

Tapi semakin lama dia jadi high heels, dan saya tetap flat.

Dan kami tetap jadi sepasang sepatu, tapi jalan kami pincang!

Saya mencari flat yg lain. Dan dia jalan ke arah heels yg lain.

Done..

Selasa, 12 Agustus 2014

Ah.. mimpi tulisan di blog ini masuk tv, nyahahaha.. mimpi kali ye sih iya. Duuh bikin seneng mimpinya disela puyeng hari ini. Tks

Minggu, 10 Agustus 2014

Happy B'day Ning

Ning.. tanggal 8 kemarin ulang tahun ya, internet kantor gangguan jadi nggak bisa pas tanggal 8 kasih ucapan. Setiap bulan Agustus udah siap-siap kasih  ucapan. Tapi nomornya sudah nggak aktif semua.

Selamat ulang ya Ning.. panjang umur, murah rejeki, sehat, sukses, cepet jodohnya, aamiin.

Tadi barusan ketemu blog Alya, sudah besar ya hehe. Dulu waktu awal kenal kamu dia masih SD kelas 1. Sekarang sudah SMA kelas 2. Kamu masih suka korea? Sudah lama nggak ada komunikasi sama kamu, jadi nggak tau apa-apa tentang kamu lagi. Mamaku suka nanya "nining gimana dek?",  nggak bisa jawab.

Nomor hp ku ada di inbox Facebook mu. Kalau sudah bisa kasih nomormu ke aku, sms aja. Kalau masih belum bisa, ya sudah nggak papa.

Happy B'day ning..

Sabtu, 09 Agustus 2014

Terkadang orang yg kita pikir dekat dengan kita, sebenarnya mereka lebih dekat dengan orang lain.

Dan satu kata yg pantas untuk menggambarkan situasi tersebut adalah... NGENES!

Kamis, 07 Agustus 2014

Jujur itu.. haduh

Jadi saya baca di internet, pria yg pas buat dijadikan suami itu pria yg bicara apa adanya pada anda. Apabila anda bertanya apa anda bertambah gemuk, maka dia akan bilang terus terang bukan malah menutupi dengan mengatakan anda tampak oke saja.

Jadi kemarin di rumah kita berdua duduk sambil makan kue. Saya duduk nggak pake jaim. "Orang tua" di sebelah saya nyeletuk :

"Ih itu perutnya udah kayak ibu 2 anak aja. Lipetannya banyak"

Hmm.. iya sih jujur, tapi nggak gini juga kali mas. Sakiiiiit hati saya T.T

Senin, 04 Agustus 2014

Miss you

"Dee tau kenapa mas pengen cepet nikah sama dee?"
"Biar deket?"
"Kalo deket pacaran juga deket"
"Biar makan berdua terus? Biar sholat bareng?"
"Iya juga sih biar sholat bareng. Tapi ada lagi kenapa mas pengen cepet nikah sama dee"
"Biar bikin kolam lele?"
"Hiiiiih.. pasti ga tau"
"Biar mas ada yg semangatin. Aku ada di belakang mas?"
"Bisa juga. Mas pengen cepet nikah sama dee karena mas takut dee diambil orang. Mas takut kalau ada yg lebih dari mas, terus mas kalah"
"Lebih apa?" *mbrebes mili*
"Lebih putih dari mas. Mas kan item"
"Aku ga suka yg putih"
"Kalau gitu mas besok jemuran aja. Biar makin disukain eh"

Iya, saya nggak bisa kayak kamu yg kadang bisa cuek sepanjang hari. Saya juga nggak bisa pura-pura nggak pengen tau kamu lagi di mana?
Hmmmm... *celingak celinguk

*bisik-bisik... * love you