Selasa, 21 Oktober 2014

Saya punya sahabat, kita dekat. Tapi yg saya heran sewaktu kita marahan dia ngomongin saya ke temen-temen baru dia. Padahal saya nggak gitu ke dia. Hehehe...

Setelah beberapa tahun saya baru paham. Memang ada beberapa orang yg seperti itu. Yah walaupun waktu itu saya ngerasa "sakitnya tuh disini", tapi ya sudahlah mau apa lagi.

Jadi.. kalian tau gimana rasanya diomongin dibelakang sama temen sendiri? Nggak enak, nggak pernah enak. Di depan kita baik, di belakang bilang kenapa kita ginilah apalah.

Saya sempat berteman cuman untuk berteman. Bukan menjadikan mereka sesuatu yg lebih spesial meskipun setiap saat kami chat atau sms, atau kami ngerasa cocok dalam obrolan. Sampai sekarang saya masih gitu. Kalau alarm saya bilang "kamu" mencurigakan! Saya pelan-pelan jaga jarak. See? You will see..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

mau protes? tulis aja!!